Kamis, Januari 20, 2011

SEJARAH SINGKAT

Sejarah atau latar belakang berdirinya Pusat Pendidikan dan Latian Pelajar ( PPLP ) di Kota Salatiga yang bermula dari PPLP sepak bola. Dimulai dari PSSI pusat menyelenggarakan TC PSSI – Yunior bekerja sama dengan Departemen Olahraga RI di Kota Salatiga, yang waktu itu dikenal dengan nama TC Sepak bola Ngebul Salatiga. Sampai sekarang istilah itu masih populer kemudian oleh PSSI diserahkan kepada Departemen Pendidikan dan kebudayaan ( Depdikbud ) RI ( beralih fungsi departemen ) dan selanjutnya digunakan oleh Kantor Wilayah P dan K Propinsi Jawa Tengah. Bersamaan dengan itu Pusdiklat Atletik, dan Pusdiklat Sepak Takraw diresmikan.

Keberadaan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar ( PPLP ) didasarkan pada landasan upaya pemerintah lewat Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI melalui program PPLP / Pendidikan dan Latihan ( Diklat ) dan sekolah olahragawan serta kelas olahragawan dilandaskan pada ketentuan – ketentuan yang berlaku. Kelas olahragawan atletik Jawa Tengah di kota Salatiga pertama berdiri pada tahun 1989 dengan atlet berjumlah 15 orang dan ditangani oleh 3 pelatih yaitu Drs. Paulus Lay, Drs. Bambang Siswoyo, dan Jojon Siswanto, S.Pd., M.Pd. Dari tahun ketahun jumlah siswa / i dan pelatih mengalami penambahan sesuai dengan ketentuan proyek peningkatan SLTP Kanwil Depdikbud Propinsi. Hingga sampai akhir tahun ini jumlah atlet PPLP Atletik Jawa Tengah meningkat menjadi berjumlah 20 orang atlet dan ditangani oleh 6 pelatih.

Dengan adanya atlet atletik PPLP ini sangat membantu pembinaan prestasi atlet pelajar Jawa Tengah pada khususnya dan merupakan aset atlet bagi Pengda PASI Jawa Tengah serta PB PASI pada umumnya.

VISI & MISI

VISI

Bersama – sama kita mencetak atlet pelajar ( kaum muda ) mampu berprestasi di cabang olahraga atletik.

MISI

Untuk mengembangkan atlet pelajar mencapai prestasi tertinggi baik secara akademis maupun persaingan athletically di tingkat yang lebih tinggi dan untuk membekali ketrampilan hidup.

SASARAN & TUJUAN

  1. Untuk mencapai suatu prestasi tertinggi ( juara ) dengan fasilitas dan program pelatihan yang baik.
  2. Untuk membantuk atlet bekerja keras ( berlatih ) dengan potensi yang dimiliki dan pengembangan akademis untuk bekal keterampilan.
  3. Untuk mencetak atlet berprestasi baik individu maupun beregu pada cabang olahraga atletik.
  4. Untuk membentuk tim atletik yang terbaik untuk bersaing di tingkat lokal, nasional maupun internasional.
  5. Menjalin kerja sama dengan PENGDA. PASI Jawa Tengah dan PB. PASI PUSAT untuk meningkatkan standart prestasi atletik di Indonesia.
  6. Untuk meningkatkan dorongan orang tua kepada atlet ( anak ) di dalam aktivitas akademi maupun program latihan.

PASI KELUARKAN LIMIT PON XVIII 2012

Adapun kejuaraan resmi yang diakui sebagai event babak kualifikasi PON XVIII 2012 adalah, Kejurnas Atletik Yunior, Kejurnas Atletik, Popnas, Pomnas, Kejurnas Antar-PPLP, Kejurnas Antar-PPLM, Porwil, kejuaraan internasional yang diikuti oleh PB PASI. "Kejuaraan lain, termasuk Sirkuit Atletik NTT bisa jadi event kualifikasi, asalkan sebelum digelar mendapat rekomendasi dari PB PASI dan pelaksaaan lomba di bawah pengawasan delegasi teknik dan wasit yang ditunjuk PB PASI. Selain itu, semua nomor lari harus menggunakan peralatan standar IAAF seperti lintasan sintetis dan dicatat dengan catatan waktu elektronik".

Limit Kualifikasi Atletik - PON XVIII 2012
Nomor: Putra - Putri
100m: 10.80 - 12.70
200m: 22.10 - 25.70
400m: 50.50 - 59.80
800m: 2.00.00 - 2.24.50
1.500m: 4.06.00 - 5.05.00
5.000m: 15.30.00 - 20.05.00
10.000m: 33.27.00 - 42.17.50
300m Steeplechase: 10.35.00 - 12.30.00
20km Jalan Cepat: rangking 1s/d8 - rangking 1s/d8
Marathon: rangking 1s/d8 - rangking 1s/d8
Lompat Jauh: 6.75m - 5.60m
Tolak Peluru: 12.95m - 10.50m
Lempar Cakram: 40.45m - 31.35m
Lempar Lembing: 54.70m - 39.55m

Sumber bisa di klik dibawah ini :